|
|
1. Spider Mite
jenis : - Red spider mite
- Twospooted spider mite
Bentuk : seperti tungau berwarna merah,kuning muda, hijau tua
,coklat muda, hitam.
Tempat serangan :bagiam bawah daun dan ketiak daun
Gejala: bagian atas daun berwarna kusam (kekuningan)
dan terlihat mengkerut bagiam bawah terdapat bercak bekas serangannya pada
stadium lanjut, daun akan menguning dan rontok sebelum waktunya.Serangan akan lebih banyak
pada musim kemarau.
Penanggulangan : - semprot dengan akarisida : kelthane (dikofol) dosis 0,5 - 1 ml/liter air ,
Mitac (amitraz) dosis 0,5 - 1 ml/liter air
Tip: Jika dibawah daun terdapat seperti jaring laba-laba,segera lakukan penanggulangan
setempat (di tanaman yang ada serangannya) seperti anjuran
2. Thrips
Bentuk : kecil, seperti kutu berwarna hitam yang bergerak dengan cepat.
Tempat serangan :jaring daun dan bunga
Gejala: daun, kuncup bunga akan rontok, bentuk bunga tidak sempurna.
Penanggulangan : semprot dengan insektisida : - agrimex
(abamektin) dosis 1 ml/liter, mesurol (methiokarb) dosis 1 gr/liter
Confidor (imidakloprid) dosis 1 ml/liter, Pegasus (diafentiuron) dosis 1 ml/liter
Tip: untuk mencegah meluasnya serangan, disarankan untuk memetik kuncup
bunga yang terkena serangan dan memusnahkannya (dikubur atau dibakar)
3. Fungus Gnat
Bentuk : Larva : berkepala hitam, bening
Dewasa : seperti nyamuk berwarna hitam.
Tempat serangan :kuncup bunga
Gejala: timbul bercak berwarna coklat dikuncup bunga
dan gagal mekar, jika serangan masih ringan kuncup bunga masih akan mekar.
Penanggulangan : semprot dengan insektisida
antara lain : Diazinon (diazinon) dosis 1 ml/liter, Basudin (diazinon) dosis 1 ml/liter
Tip:lakukan sama seperti terkena serangan thrips,bedanya adalah hama ini
berkembang biak dengan baik di media tanam dan tempat yang lembab (dibawah pot tanaman)
, ada beberapa larva dapat menyerang jaringan tanaman yang sehat,terutama pada kuncup bunga
.Karenanya disarankan untuk menyemprot juga permukaan media tanam dan dibawah pot atau
tempat lembab lain yang sekiranya dekat dengan tanaman.
4. Mealybug
Bentuk : bentuknya seperti kutu berwarna putih
yang memiliki semacam tepung ditubuhnya, dan tubuhnya dilapisi
semacam lilin yang tampak seperti kapas.
Tempat serangan : pucuk tanaman (daun muda), ketiak daun dan batang tanaman
Gejala: pertumbuhan tanaman menjadi terhambat dan timbul bercak hitam disekitar pucuk
tanaman yang menyebabkan klorosis / bintik-bintik pada permukaan daun.
Penanggulangan : semprot dengan insektisida :
-Pegasus (diafentiuron) dosis 1 ml/liter, Diazinon (diazinon) dosis 1 ml/liter,
Basudin (diazinon) dosis 1 ml/liter , Dursban (klorpirifos) dosis 1 ml /liter
Tip: kutu ini paling mudah terdeteksi,sebab ukurannya yang mudah dilihat
(secara kasat mata) serta datangnya predator (semut) yang memangsa kutu ditanaman
tersebut.
5. Root Mealybug
Bentuk : bentuknya seperti kutu rambut berwarna putih.
Tempat serangan : akar rambut (akar muda) tanaman
Gejala: pertumbuhan menjadi terhambat (cenderung terhenti), pada stadium lanjut
,dapat menyebabkan akar tanaman menjadi busuk.
Penanggulangan : penyiraman media tanam dengan insektisida :
-Diazinon (diazinon) dosis 1 ml/liter,
Basudin (diazinon) dosis 1 ml/liter ,
atau segera ganti media tanam, jika hal ini dilakukan maka akar tanaman sebaiknya
dicelupkan dengan larutan obat.
Tip: pendeteksiannya sama jika terkena serangan Mealybug, bedanya : semut
bukannya naik tetapi masuk kedalam media tanam,penyebab utama yang paling sering
dijumpai adalah penggunaan media tanam yang tidak steril.
6. Phomopsis
Bentuk : seperti cendawan.
Tempat serangan : permukaan daun yang cekung
Gejala: timbul bintik coklat di permukaan daun yang
semakin melebar dan daun akan rontok.
Penanggulangan : semprot dengan fungisida :
-Manzate (diazinon) dosis 1 gr/liter,
Daconil(klorotalonil) dosis 1 gr/liter ,
Orthocide (kaptan) dosis 1 gr/liter.
Tip: Hindari penyiraman langsung pada tanaman
(penyiraman hanya dimedia tanam), jika ingin menyiram langsung
pada tanaman sebaiknya dilakukan pada pagi hari sehingga permukaan
daun akan segera kering setelah terkena sinar matahari.
Hal Lain: perlunya memetik daun yang terkena serangan dan memusnahkannya
(dikubur atau dibakar) untuk menghindari penyebaran.
7. Fusarium / Layu pucuk
Bentuk : seperti cendawan.
Tempat serangan : pucuk tanaman
Gejala: pucuk tanaman membusuk dan tidak bau jika dicium.
Penanggulangan : semprot dengan fungisida :
-Manzate (diazinon) dosis 1 gr/liter,
Daconil(klorotalonil) dosis 1 gr/liter ,
Orthocide (kaptan) dosis 1 gr/liter.
Tip: penyebaran fusarium cukup cepat sehingga sangat
disarankan untuk memotong bagian tanaman yang terkena serangan
dan memusnahkannya, banyak / sedikitnya pemangkasan tergantung
sampai seberapa jauh serangan terdeteksi,pemotongan bagian
tanaman sebaiknya dilakukan sampai dengan tanda-tanda serangan yang tidak tampak
di bagian tanaman yang terserang.
8. Akar busuk
Bentuk : batang pohon membusuk.
Tempat serangan : batang tanaman sampai ke akar
Gejala: daun menguning, dan mengecilnya batang (mengkerut),
serta pertumbuhan tanaman terhambat.
Penanggulangan : mengeluarkan tanaman dari dalam pot,lalu akar yang busuk
dipotong dengan pisau yang steril, bagian potongan diolesi zat perangsang akar (Rootone F).
tanam kembali dengan penggantian media tanam, dan diusahakan akar yang terpotong tidak disiram air
Tip: Penyemprotan pestisida perlu dilakukan pada waktu yang tepat, yaitu pada pagi atau sore hari.
Penyemprotan pada siang hari akan dapat mengakibatkan daun terbakar.
9. Aphids
Bentuk : kutu yang berwarna kuning.
Tempat serangan : pucuk daun muda
Gejala: pucuk daun muda tumbuh tidak sempurna dan cenderung keriting.
Penanggulangan : semprotkan cairan insektisida Confidor dosis 0,5 - 1 ml/liter
Tip: Penyemprotan pestisida perlu dilakukan pada waktu yang tepat, yaitu pada pagi atau sore hari.
Penyemprotan pada siang hari akan dapat mengakibatkan daun terbakar.
10. Cacing tanah/ Semut
Bentuk : jenis hewan cacing tanah/ semut.
Tempat serangan : akar dan tunas muda tanaman
Gejala: pertumbuhan kurang sempurna, akar tanaman menjadi rusak
Penanggulangan : celupkan sebentar seluruh pot kedalam air atau disiram
dengan obat antisemut,masalah semut bisa diatasi,untuk cacing tanah diatasi dengan
pemberian obat Furadan
Tip: Penyemprotan pestisida perlu dilakukan pada waktu yang tepat, yaitu pada pagi atau sore hari.
Penyemprotan pada siang hari akan dapat mengakibatkan daun terbakar.
|
|
|
|